Iklan

Liputanday
14 October 2022, 14:22 WIB
Last Updated 2022-10-14T11:34:41Z
HeadlineLifestyle

Minta Keadilan Hukum, Jessica Iskandar Tulis Surat untuk Kapolri

Advertisement
InfoSaleb – Di ketahui Jessica Iskandar dan sang suami Vincent Verhaag sedang berjuang mendapatkan keadilan atas kasus penipuan yang merugikan dirinya hingga Rp10 miliar.

Minta Keadilan Hukum, Jessica Iskandar Tulis Surat untuk Kapolri
Pasangan ini diduga menjadi korban penipuan bisnis rental mobil yang di lakukan Christopher Steffanus Budianto alias Steven.

Namun, Ternyata Steven menggugat balik Jedar. Gugatan ini di layangkan Steven karena tidak terima di sebut penipu oleh Jedar dan Vincent.

Sidang gugatan perdata dugaan perbuatan melawan hukum seharusnya di gelar pada Rabu, 5 Oktober 2022, namun di tunda karena Steven tak hadir.

Frustasi karena kasusnya tak kunjung selesai, Jessica Iskandar pun minta kepastian hukum ke polisi secara langsung, dan kini membuat surat terbuka yang di tujukan ke Kapolri, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo. Seperti apa isinya? Yuk simak!

Penjelasan Jessica Iskandar Di Surat Terbukanya


Penjelasan Jessica Iskandar Di Surat TerbukanyaPenjelasan Jessica Iskandar Di Surat Terbukanya
Dalam unggahan terbarunya, Jessica Iskandar mengungkap kalau ia akan terus tempuh segala cara untuk mengais keadilan dan minta kepastian hukum, salah satunya dengan mengirim surat terbuka ke Kapolri.

Di suratnya itu Jessica menjelaskan duduk perkara permasalahan yang menimpanya.

"Saat ini, saya sedang menghadapi permasalahan hukum, pak. Bisnis yang saya kira menjadi penyambung hidup saya ke depan malah merugikan saya.
Di mana dugaan penipuan yang dilakukan oleh terlapor, Christoper Stefanus Budianto ini telah merugikan saya sebesar Rp9.853.000.000,- atau sembilan milyar delapan ratus lima puluh tiga juta rupiah.

Dan hasil uang kerja keras saya tersebut habis lenyap ketika berbisnis dengan terlapor, padahal uang saya tersebut adalah untuk keluarga saya dan masa depan anak-anak saya nanti." tulis Jessica Iskandar dalam suratnya, dikutip Jumat, 14 Oktober 2022.


Jessica juga menjelaskan bahwa ia sudah melaporkan kasus tersebut. Ia juga menyebut terlapor sudah dipanggil namun tak hadir

“Saya di sini sebagai korban sedang mencari keadilan, untuk itu saya melaporkan perkara ini ke polisi dengan nomor polisi LP/B/2947/VI/SPKT/2022/Polda Metro Jaya tanggal 15 Juni 2022." kata Jessica.

"Setelah saya lapor ke polisi dan terlapor sempat dipanggil polisi namun tidak hadir.

Membuat saya berpikir apakah terlapor bisa seenaknya sendiri untuk menentukan tidak/hadirnya di kepolisian?

Apakah instansi kepolisian bisa dipermainkan oleh terlapor?

Sedangkan, saya telah mengetahui ternyata ada korban yang lain juga, ada tiga (3) laporan polisi dengan subjek terlapor yang sama dan dengan dugaan tindak pidana yang sama." keluh Jessica.

Situs Berita harian terkini yang menyajikan berita hari ini dan kabar terbaru seputar politik hingga berita lifestyle dan olahraga

No comments:

Post a Comment